Stadion Gelora Bandung Lautan Api adalah sebuah stadion olahraga yang berada di Desa Mekar Mulya, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung. Stadion berada di antara ruas Jalan Tol Cileunyi-Padalarang KM 151 dan Jalan Bypass Soekarno-Hatta Bandung. Akses jalan menuju Stadion akan dibuat pintu tol khusus di KM 149 ruas Tol Cileunyi-Padalarang dan ruas jalan dari arah Stasiun KA Cimekar dan dari jalan Rancanumpang. Dibuat juga ruas jalan baru menyusuri tol sekitar 2 kilometer, disamping ruas jalan yang sudah ada. Stadion ini akan menjadi home base klub sepak bola asal Kota Bandung yaitu Persib Bandung di musim kompetisi 2014.
Stadion ini di desain berstandar internasional, rumput yang digunakan adalah dari jenis Zoysia Matrella (Linn) Merr yakni rumput kelas satu standar FIFA. Stadion ini dilengkapi dengan lapangan sepakbola, atletik, kantor, sirkulasi, tribun atap full keliling, servis, e-board, scoring board dan kursinya tahan api dengan kursi merk Ferco. Karena standard FIFA itulah jumlah kursi penonton hanya 38.000 orang[3]. Kalau tanpa kursi sebenarnya bisa menampung 72.000 orang.
Standar Indonesia : SNI T-25-1991-03 STDR. PERENCANAAN STADION
Standar Internasional : Football Stadium Technical, Recommendation Requirements, FIFA Safety Guidelines.
Luas bangunan stadion :
Tapak Stadion 5.2 Ha
Lansekap 16.9 Ha
Gedungnya berlantai 4 dengan luas ruangan 72.000 meter persegi sehingga kalau ditotal dengan fasilitas pendukung lain dapat mencapai 40 hektar. Akan ada banyak mushola dan toilet berjumlah 766 buah, selain itu juga ada ruang VVIP untuk kelas kepala negara presiden dengan kaca anti peluru dan landasan helikopter.
Stadion Gelora Bandung Lautan Api berada tepat di cekungan Danau Purba Bandung yang tanahnya mudah amblas & dibangun setinggi 5 meter dari permukaan tanah. Namun karena lahan yang digunakan lunak, ketinggian akan turun 1,7 meter hingga ketinggiannya menjadi 3,3 meter. Oleh karena itu, sampai tahap pelaksanaan proyek hambatan utama adalah pengurugan tanah dan keterlambatan perijinan ke PU untuk bukaan akses tol untuk pengangkutan material. Tanah untuk bangunan stadion adalah 24,5 hektare, sementara kalau dengan fasilitas pendukung lain ditargetkan 40 hektare.
Tanah eksisting untuk stadion adalah berupa sawah dengan material lempung lunak umumnya ketebalannya 30 meter. Oleh karena itu dilakukan rekayasa teknologi tinggi kontruksi mirip menjahit/mengobras tanah melalui alat bantu pemasangan jalur-jalur pipa PVD (Prefabricated Vertical Drain). PVD ini dipasang dengan jarak 1,3 x 1,3 meter sedalam 20 meter.
Tiap ketebalan urugan 30 cm, dilakukan pemasangan lembaran material geotextile. Selanjutnya dilakukan kegiatan penjahitan dari ketebalan 5 meter pengurugan tanah, nantinya akan turun 1,7 meter sehingga stadion berada pada ketinggian 3,3 meter diatas permukaan tanah yang sekarang. Karena teknologi ini biayanya mahal, maka hanya dilakukan pada area stadion yaitu seluas 5000 meter persegi.
Gambar lainnya :
0 comments:
Post a Comment